Senin, 14 Januari 2013

USAHA PENGOLAHAN KOMPOS DAN BIOGAS

Syamsuddin, SP.,MP Melakukan (Tim Teknis) uji Coba Kompor menggunakan Bahan Bakar Alternatif Biogas

BIMTEK PENGEMBANGAN PENGOLAHAN KOMPOS DAN BIOGAS DI KOTA PALOPO TAHUN 2012

Secara umum kegiatan peternakan terdiri dari kegiatan budidaya, pemerahan, pemotongan ternak dan pengolahan hasilnya. Dalam proses produksinya akan dihasilkan produk utama berupa daging, susu dan telur serta dihasilkan pula limbah sebagai ekses negatif dari kegiatan tersebut. Limbah yang dihasilkan dari kegiatan peternakan sangat beragam dan bergantung pada jenis kegiatan, jenis ternak, pakan dan air yang digunakan serta proses yang dijalankan. Perkembangan kegiatan peternakan yang pesat – untuk menghasilkan produk- ternyata tidak selalu dibarengi dengan upaya untuk menekan jumlah, jenis dan tingkat bahaya limbah yang dihasilkan. Kondisi ini pada akhirnya menyebabkan pencemaran lingkungan dan berdampak pada penurunan kesehatan manusia, hilangnya habitat alami, tercemarnya sumber-sumber air serta mengakibatkan kerugian sosial dan ekonomi yang cukup besar. Limbah yang dihasilkan dari setiap jenis kegiatan peternakan berlainan bergantung pada jenis ternak dan kegiatan yang dijalankan. Secara umum kegiatan budidaya menghasilkan limbah berupa kotoran ternak, sisa pakan, urine dan air cucian/ pembersihan kandang. Sedangkan bagi kegiatan pemotongan ternak, limbah yang dihasilkan berupa kotoran ternak, sisa pakan, rumen, kulit, bulu, tulang, lemak, darah dan air cucian kandang/ruang RPH. (1) Peningkatan nilai tambah melalui agroindustri pedesaan (2) Peningkatan inovasi dan diseminasi teknologi pengolahan (3) Peningkatan efisiensi usaha pengolahan hasil pertanian melalui optimalisasi dan modernisasi sarana pengolahan (4) Peningkatan kemampuan dan memberdayakan SDM pengolahan dan penguatan lembaga usaha pengolahan hasil di tingkat petani (5) Peningkatan upaya pengelolaan lingkungan Untuk dapat memaksimalkan pemanfaatan unit pengolahan kompos dan biogas yang dikelolah secara langsng oleh kelompok tani penerima manfaat tersebut maka sangat perlu dilaksanakan bimbingan teknis / pelatihan Kelompok Pengembangan Pengolahan Kompos Dan Biogas Pada Kegiatan Pengembangan Pengolahan Kompos Dan Biogas Kota Palopo Ta. 2012 pada Kelompok Tani Tunas Muda Kel. Jaya Kec. Telluwanua Kota Palopo